PENGARUH DOSIS PETROGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TIGA VARIETAS KACANG HIJAU (Phaseolus radiatus Linn.) DI LAHAN KERING

Made Suarsana, Nyoman Srilaba, I Made Suratmayasa

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di Banjar Dinas Muntigunung, Desa Tianyar Barat, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem dari bulan Desember 2014 sampai dengan Pebruari 2015. Percobaan menggunakan Rancangan Petak Terpisah (split plot desgn) dengan dasar rancangan acak kelompok (RAK), terdiri dari dua faktor, yaitu varietas dan Dosis Pupuk Petroganik. Varietas terdiri dari 3 jenis, yaitu Vima-1, Murai dan Lokal Wono Sari. Dosis pupuk petroganik terdiri dari 3 taraf, yaitu 4 ton.ha-1, 8 ton.ha-1 dan 12 ton.ha-1. Variabel tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai), umur munculnya bunga (hst), jumlah cabang primer per tanaman (tangkai), indeks luas daun (cm2), berat berangkasan pertanaman (g), berat kering oven berangkasan per tanaman (g), jumlah polong total per tanaman (buah), jumlah biji per polong (butir), jumlah biji per tanaman (butir), berat kering oven per 100 butir biji (g), berat kering panen biji per tanaman (g), berat kering oven biji per tanaman (g) dan berat kering panen biji per hektar (ton) diamati pada penelitian ini. Hubungan antara pemberian dosis petroganik dengan hasil biji per hektar pada varietas Vima-1 menunjukan hubangan yang kuadratik dengan persamaan Ŷ = -0,006x2 + 0,115x+ 0,996 dengan R2 = 0,515 sehingga diproleh dosis petroganik optimal yaitu sebesar 9,58 ton.ha-1 dan memproleh biji kering per hektar seberat 1,55 ton.ha-1, pada varietas Murai diproleh persamaan Ŷ = -0,011x2 + 0,135x+1,002 dengan R2 = 0,553 sehingga diproleh hasil biji kering panen per hektar yaitu 1,41 ton.ha-1 dan pada varietas Lokal Wono Sari menunjukan hubungan yang linier terhadap berat kering panen biji per hektar dengan persamaan Ŷ = 0,23x+1,312 dengan R2 = 0,528. Interaksi antara dosis petroganik dan varietas berpengaruh tidak nyata terhadap semua variabel yang diamati.

Keywords

dosis; petroganik; kacang hijau; varietas

Full Text:

PDF

References

Endang, P. 2008. Pengaruh Mulsa Organik Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tiga Varietas Kacang Hijau (Vigna radiata L.) di Lahan Pasir Bugel.Yogyakarta.

Marzuki. H. A. dan Soeprapto, HS. 2005. Bertanam Kacang Hijau. Penebar Swadaya. Anggota IKAPI. Jakarta.

Marzuki.R . 2001. Bertanam Kacang Hijau Penebar : swadaya. Jakarta.

Najiati, S dan Danarti. 1998. Pemanfaatan Lahan Tidur Untuk Tanaman Pangan.Universitas Brawijaya Malang.

Pinus L. 2006. Petunjuk Penggunaan Pupuk Cetakan. 24. Penebar Swadaya Jakarta.Budidaya Kedelai. Sumber: Pulitbang, Bogor.

Rinsema, WT 1986. Pupuk dan Cara Pemupukan. Bhatara Karya Aksara.

Siantara, I.G 1986. Pengaruh Pupuk Kandang Ayam Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tiga Varietas Kacang Hijau Di Lahan BerpasirTidak Dipublikasikan. Skripsi Fakultas Pertanian. UniversitasPanji Sakti. Singaraja.

Sumarsono, 2002. Kesuburan Tanah. Pustaka Buana. Bandung.

Sumarsono,2008. Penerapan Pertanian Organik. Permasyarakatan dan pengembanganya. Penerbit Kanisius, Anggota IKAPI Jakarta.

Suprami Ni Luh, 2010. Pengaruh Dosis Pupuk Petroganik dan Kalium Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Semangka (Citrulus vulgaris SCARD)Tidak Dipublikasikan. Skripsi Fakultas Pertanian. UniversitasPanji Sakti. Singaraja.

Wibowo. 1998. Budidaya Bawang, Bawang putih, Bawang Merah, Bawang Bombay. Penerbit Swadaya. Jakarta.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.