DAMPAK COVID-19 TERHADAP KINERJA KEUANGAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUM DESA) “KENCANA SARI AMERTA” DESA PENGLATAN - SINGARAJA

I Made Madiarsa, I Nyoman Suandana

Abstract

Tantangan yang dihadapi oleh Pelaksana Operasional BUM Desa “Kencana Sari Amertha” dengan meluasnya penyebaran covid-19 adalah para nasabah yang bekerja di sektor jasa pariwisata sudah tidak mempunyai pekerjaan serta penghasilan, juga nasabah lainnya meminta kebijakan relaksasi. Kondisi ini menyebabkan menurunnya penerimaan BUM Desa “Kencana Sari Amertha” berupa pendapatan bunga dan setoran pokok, juga aktivitas di unit usaha yang lainnya. Untuk mendapatkan keyakinan adanya dampak covid-19 terhadap kinerja keuangan Badan Usaha Milik Desa “Kencana Sari Amertha” perlu dianalisis perbedaan rata-rata indikator kinerja keuangan sebelum ada penyebaran covid-19 sebelum bulan April 2020 dan sesudah penyebaran covid-19 yaitu sejak bulan April 2020. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kinerja keuangan BUM Desa “Kencana Sari Amertha”, Desa Penglatan-Singaraja sebelum dan sesudah penyebaran covid-19. Serta untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan kinerja keuangan BUM Desa “Kencana Sari Amertha”, Desa Penglatan-Singaraja sebelum dengan sesudah penyebaran covid-19. Penelitian ini dilakukan di BUM Desa “Kencana Sari Amertha”, Desa Penglatan-Singaraja. Sumber data dari laporan keuangan BUM Desa “Kencana Sari amertha”. Teknik analisis yang digunakan adalah uji sampel berpasangan (uji-paired-sample-t-test). Diduga penyebaran covid-19 mempunyai dampak terhadap kinerja keuangan BUM Desa “Kencana Sari Amertha”. Berdasarkan hasil analisis data diketahui kinerja keuangan BUM Desa “Kencana Sari Amertha” sebelum ada penyebaran covid-19, yaitu; a) CAR dengan predikat sehat; b) NPL dalam kondisi sehat; c) likuiditas dalam kondisi baik; d) ROA rendah. Kinerja keuangan BUM Desa “Kencana Sari Amertha” setelah ada penyebaran covid-19, yaitu; a) CAR dengan predikat sehat; b) NPL kurang sehat; c) likuiditas mengalami penurunan; d) ROA tetap rendah. Berdasarkan hasil uji hipotesis diketahui; a) ada perbedaan signifikan kinerja keuangan BUM Desa “Kencana Sari Amertha” dari aspek NPL dan likuiditas sebelum dengan sesudah penyebaran covid-19; b) ada perbedaan tidak signifikan kinerja keuangan BUM Desa “Kencana Sari Amertha” dari aspek CAR dan ROA sebelum dengan sesudah penyebaran covid-19. Saran yang disampaikan yaitu meningkatkan faktor kehati-hatian dalam pemberian pinjaman, dan melaksanakan proses atau tahapan analisis kredit dengan baik. Melakukan penanganan kredit bermasalah dengan pendekatan persuasif, serta dilakukan dengan lebih intensif. Mengadakan kerjasama dalam bidang keuangan dengan BUM Desa yang ada. Meningkatkan kinerja para pegawai.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.