EKSISTENSI GERABAH TANAH LIAT IBU NYOMAN KARTINI ( Studi di Desa Banyuning, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng )
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana cara Ibu Nyoman Kartini dalam mempertahankan usaha gerabah tanah liatnya yang berdiri selama 30 tahun lebih yang dikaji menggunakan teori value chain. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik wawancara mendalam guna menggali lebih dalam informasi yang dibutuhkan. Serta teknik dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan sejumlah dokumentasi yang diperlukan sebagai bahan data informasi sesuai dengan masalah dalam penelitian ini yang dimana menggunakan rekaman suara, video beserta foto untuk mempermudah peneliti membuat kesimpulan dan menganalisis data. Dalam penelitian ini teknik keabsahan data yang digunakan adalah Teknik triangulasi sumber dengan cara menyandingkan informasi yang didapat dari beberapa informan sehingga mendapatkan hasil kesimpulan. Hasil penelitian yang dikaji menggunakan teori value chain menunjukkan bahwa usaha gerabah tanah liat Ibu Nyoman Kartini dapat berjalan selama 30 tahun lebih dikarenakan usaha gerabah Ibu Nyoman berjalan sesuai dengan teori rantai nilai (value chain) dengan memiliki aktivitas penciptaan nilai, yang dimulai dengan bahan baku dasar berupa tanah biasa yang mudah didapatkan datang dari pemasok tetap, dan bergerak ke rangkaian aktivitas penambahan nilai (value added), yang mencakup produksi dan pemasaran produknya berupa barang, dan diakhiri dengan distribusi untuk dapat diterimanya produk oleh konsumen akhir atau pelanggan tetap.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.