STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA PADA LEMBAGA PERKREDITAN DESA DESA ADAT TAJUN KABUPATEN BULELENG

I Gede Merdana, Ni Putu Sri Wati, Luh Arthaningsih

Abstract

Lembaga Perkreditan Desa (LPD) Desa Adat Tajun pada Bulan Maret 2015 mengembangkan usaha dengan memberikan pelayanan berbagai jenis kebutuhan masyarakat dengan membuka Unit Pelayanan di Pasar Tajun. Pengembangan usaha diharapkan mampu untuk meningkatkan pendapatan LPD secara signifikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pendapatan sebelum dan sesudah pengembangan usaha, pengaruh strategi pengembangan usaha terhadap pendapatan dan strategi pengembangan usaha pada Lembaga Perkreditan Desa, Desa Adat Tajun – Buleleng. Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik observasi, interview atau wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis kuantitatif yaitu; uji t sampel berpasangan (paired-samples t test), analisis regresi, dan teknik kualitatif. Hasil analisis dengan bantuan program SPSS diperoleh selisih rata-rata sebelum dengan sesudah ada program pengembangan usaha Rp 16.023.100, dengan nilai sig (2-tailed) sebesar 0,266 lebih besar dari taraf signifikansi 0,05 (5%). Hasil analisis regresi diperoleh persamaan regresi Ŷ = 34.058.579,545 + 5.825.791,608X, dengan nilai sig 0,00 lebih kecil dari 0,05 hal ini berarti model persamaan regresi dengan koefisien yang signifikan. koefisien regresi bertanda positif menunjukkan omset penjualan untuk tahun semakin bertambah ada kecendrungan omset penjualan semakin meningkat. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan ada perbedaan pendapatan sebelum dengan sesudah pengembangan usaha, ada pengaruh strategi pengembangan usaha terhadap pendapatan, dan strategi pengembangan usaha pada Lembaga Perkreditan Desa, Desa Adat Tajun – Buleleng sudah baik. Saran untuk meningkatkan promosi dan jenis layanan yang ditawarkan pada masyarakat.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.