VALIDITAS BUTIR KUESIONER PERILAKU SISWA BERBASISKAN AJARAN KARMAPATHA SECARA UNIDIMENSI DAN MULTIDIMENSI SEBELUM DIKOREKSI OLEH EFEK SPURIOUS OVERLAP
I Gusti Ngurah Puger, Kadek Yati Fitria Dewi
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan kuesioner perilaku siswa berbasiskan ajaran karmapatha yang digunakan dalam penelitian ini dapat digunakan sebagai instrumen penelitian, jika dikaji dari validitas butirnya secara unidimensi dan multidimensi sebelum dilakukan koreksi oleh efek spurious overlap. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kalibrasi instrumen. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Seririt, sedangkan sampelnya berupa respon 100 siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Seririt setelah diberikan kuesioner perilaku siswa berbasiskan ajaran karmapatha yang dipilih secara purposive sampling. Kuesioner perilaku siswa berbasiskan ajaran karmapatha yang disebarkan pada siswa sudah memiliki kelayakan untuk digunakan lebih lanjut, dikaji dari koefisien content validity (VI), dan koefisien reliabilitas (rxx’) respon antar-rater-nya. Untuk menguji validitas butir kuesioner perilaku siswa berbasiskan ajaran karmapatha secara unidimensi dan multidimensi sebelum dilakukan koreksi oleh efek spurious overlap digunakan formula korelasi product moment. Dari hasil analisis data diperoleh temuan sebagai berikut. (1) Pada pengujian validitas butir kuesioner perilaku siswa berbasiskan ajaran karmapatha secara unidimensi sebelum dilakukan koreksi oleh efek spurious overlap dengan formula korelasi product moment, terdapat 48 butir yang layak digunakan sebagai penyusun kuesioner (yakni butir nomor: 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 28, 29, 30, 31, 32, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40, 41, 43, 44, 45, 46, 47, 48, 49, dan 50), dan butir kuesioner yang termasuk kategori drop, yaitu butir tes nomor: 27, dan 42; dan (2) pada pengujian validitas butir kuesioner perilaku siswa berbasiskan ajaran karmapatha secara multidimesi sebelum dikoreksi oleh efek spurious overlap, terdapat 49 butir yang layak digunakan sebagai penyusun kuesioner (yakni butir nomor: 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 27, 28, 29, 30, 31, 32, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40, 41, 43, 44, 45, 46, 47, 48, 49, dan 50), dan terdapat 1 butir kuesioner yang berkategori drop, yakni butir nomor: 42. Berdasarkan atas temuan dalam penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa: (1) pada pengujian validitas butir kuesioner perilaku siswa berbasiskan ajaran karmapatha secara unidimensi sebelum dikoreksi oleh efek spurious overlap dengan formula korelasi product moment, terdapat 48 butir yang layak digunakan sebagai penyusun kuesioner; dan (2) pada pengujian validitas butir kuesioner perilaku siswa berbasiskan ajaran karmapatha secara multidimesi sebelum dikoreksi oleh efek spurious overlap dengan formula korelasi product moment, terdapat 49 butir yang layak digunakan sebagai penyusun kuesioner.
References
Azwar, Saifuddin. 2003. Penyusunan Skala Psikologis. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
-------. 2003. Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Nala, I Gusti Ngurah et al. 1991. Murdha Agama Hindu. Denpasar: Upada Sastra
Mardapi, Djemari. 1994. Analisis Butir dengan Teori Tes Klasik dan Teori Tes Respons Butir. Laporan Penelitian yang Dibiayai Oleh Dana DPP IKIP Yogyakarta, No. 046/PT27H9/N.03.DPP/93.
Puger, I Gusti Ngurah. 2019. “Validitas Butir dan Efek Spurious Overlap (ESO) Secara Unidimensi dan Multidimensi (Suatu Kajian Efek Spurious Overlap pada Tes Kemampuan Berpikir Mantik).” Laporan Hasil Penelitian Universitas Panji Singaraja.
-------. 2021. “Analisis Eksternal Kuesioner Kreativitas Siswa Secara Unidimensi dan Multidimensi.” Laporan Hasil Penelitian Universitas Panji Singaraja.
Suardi, Nyoman. 2010. “Standarisasi Tes Hasil Belajar IPS Jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP).” Makalah yang Disampaikan dalam Seminar Ilmiah yang Diselenggarakan oleh KKG se-Kecamatan Melaya, Tanggal 11 Desember 2010.
Sudirga, Ida Bagus et al. 2007. Widya Dharma Agama Hindu: Pelajaran Agama Hindu untuk Kelas XI SMA. Bandung: Ganeca Exact.
Suhardana, Komang. 2007. Tri Kaya Parisudha: Bahan Kajian untuk Berpikir Baik, Berkata Baik, dan Berbuat Baik. Surabaya: Paramita.
-------. 2008. Subha-Asubha Karma: Perbuatan Baik dan Tidak Baik. Surabaya: Paramita