PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MURDER UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BERPRESTASI DAN PRESTASI BELAJAR PKn SISWA KELAS XI MIPA 6 SMA NEGERI 2 AMLAPURA TAHUN PELAJARAN 2018/2019

I Gede Bandem

Abstract

Penelitian ini bertujuan: (1) untuk meningkatkan motivasi berprestasi siswa kelas XI MIPA 6 SMA Negeri 2 Amlapura tahun pelajaran 2018/2019 dalam belajar PKn melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe MURDER, (2) untuk meningkatkan prestasi belajar PKn siswa kelas XI MIPA 6 SMA Negeri 2 Amlapura tahun pelajaran 2018/2019 melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe MURDER. Untuk mencapai tujuan tersebut dilakukan penelitian tindakan pada siswa kelas XI MIPA 6 SMA Negeri 2 Amlapura yang berjumlah 31 siswa. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus pembelajaran. Model pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah diterapkan model pembelajaran Kooperatif Tipe MURDER dalam proses pembelajaran PKn. Hasil analisis data diperoleh: (1) penerapan model pembelajaran kooperatif tipe MURDER dapat meningkatkan motivasi berprestasi siswa kelas XI MIPA 6 SMA Negeri 2 Amlapura Tahun Pelajaran 2018/2019 dalam belajar PKn. Secara kuantitatif tampak bahwa pada siklus I rata-rata motivasi berprestasi siswa 73 meningkat pada siklus II menjadi rata-rata 87. Hasil ini menunjukkan terjadi peningkatan motivasi berprestasi siswa, dan secara kualitatif terjadi peningkatan kualitas motivasi berprestasi siswa dari kategori sedang pada siklus I menjadi tinggi pada siklus II; (2) penerapan model pembelajaran kooperatif tipe MURDER dapat meningkatkan prestasi belajar PKn siswa kelas XI MIPA 6 SMA Negeri 2 Amlapura Tahun Pelajaran 2018/2019. Secara kuantitatif tampak bahwa pada siklus I rata-rata prestasi belajar siswa 77 meningkat pada siklus II menjadi rata-rata 87. Dan ketuntasan klasikal pada siklus I 71% meningkat menjadi 100% pada siklus II. Hasil ini menunjukkan terjadi peningkatan prestasi belajar siswa, dan secara kualitatif terjadi peningkatan kualitas prestasi belajar siswa dari kategori tidak tuntas pada siklus I menjadi tuntas secara klasikal pada siklus II.

Full Text:

PDF

References

Busnawir & Suhaena. 2006. Pengaruh penilaian berbasis portofolio terhadap hasil belajar Matematika dengan mempertimbangkan kemandirian belajar siswa (eksperimen pada siswa SMP Negeri 44 Jaktim, 2005). Jurnal pendidikan dan kebudayaan. No.060. Juli 2006. Diakses pada tanggal 7 Nopember 2007 dari http://www.depdiknas.go.id/jurnal/60/j60_05.pdf.

Hamalik, Oemar. 2002. Proses Belajar Mengajar, Jakarta, PT. Bumi Aksara.

Jacobs, G. M., Lee, G. S., & Ball, J. 1995. Learning cooperative learning via cooperative learning: a source book of lesson plans for teacher education on cooperative learning. Singapore: SEAMEO Regional Language Centre.

Kunandar. 2007. Guru Profesional: Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Persiapan menghadapi Sertifikasi Guru. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.

Lasmawan, I W. 2003. Penelitian Tindakan Kelas. Singaraja: IKIP Negeri Singaraja. Santyasa, I W. 2005. Belajar dan pembelajaran. Buku ajar. Jurusan Pendidikan Fisika,

Fakultas Pendidikan MIPA, IKIP Negeri Singaraja.

Sudijono, Anas. 2003. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo. Persada

Refbacks

  • There are currently no refbacks.